Kata-Kata Mutiara Tentang Kebahagiaan dan Kesedihan

Kebahagiaan adalah milik mereka yang mempunyai impian, dan punya keberanian untuk berusaha mewujudkannya jadi kenyataan.

Dengarkan suara hatimu, bukan suara hati orang lain. Karrna yang bertanggung jawab atas kebahagiaanmu adalah dirimu sendiri.

Jika kita mencintai kebaikan, kita tidak ingin meninggalkan yang baik, dan akan menemukan kebahagiaan ketika bersama yang baik.

Hidup bukan hanya tentang menemukan hal yang bisa membuatmu bahagia, tapi juga tentang menyadari apa yang membuatmu bersedih, dan berani menjauh darinya

Tak peduli berapa kali kamu disakiti oleh cinta, percayalah, ada seseorang diluar sana yang akan menyembuhkanmu dan buatmu bahagia.

Rencana Tuhan itu seperti film. Semua cerita baik dan buruk dirancang dengan baik untuk sebuah akhir yg bahagia. -@WilzKanadi

Ketika Tuhan memberikanmu kebahagiaan: Thank God. Ketika Tuhan memberikanmu cobaan: Still, Thank God!

Jatuh cinta tak berarti kamu akan selalu bahagia, karena akan ada luka. Namun, kamu akan selalu temukan jalan untuk tetap bersama.

Ladies, jangan pernah meremehkan pria, karena mereka adalah orang yang memelukmu ketika kamu sedih, yang selalu ingin melihatmu bahagia.

Langkah pertama untuk bahagia adalah, berhenti membandingkan dirimu dgn orang lain & belajar mengucap syukur. -@WilzKanadi

Jadikan hati kita selalu damai, agar kita bisa membahagiakan diri kita sendiri dan membahagiakan sesama.

Kebahagiaan akan diperoleh jika kamu dapat membebaskan diri dari kekhawatiran yang berlebihan.

Orang yang tahu cara bersyukur adalah orang yang bisa menikmati keindahan dunia dan arti kebahagiaan hidup.

Yakini bahwa dengan bersyukur, kebahagiaan akan terus bertambah.

Kesakitan pasti berlalu. Dan ketika sakit itu hilang, kamu akan merasa lebih kuat, lebih bahagia, dan lebih dewasa.

Masihkah enggan melepas masa lalu dan terus bersedih karenanya? Ingat lah, kebahagiaan ada didepan, bukan dibelakang.

Tiap orang diberi kebahagiaan dlm dirinya, tp semua tergantung pilihan mereka untuk menggunakannya atau tidak. -@WilzKanadi

Kebahagiaan terindah diperoleh dari perasaan cinta diantara manusia yang saling menunjukkan kasih sayang dan belas kasih.

Dalam cinta, kamu harus tahu kapan tuk berhenti kembali pada dia yg memberimu luka lebih dari kamu temukan dirimu bahagia ketika bersamanya.

Tak ada orang yang bisa berbahagia sebelum ia merasa berkecukupan terhadap dirinya sendiri.

Mereka yang tahu cara bersyukur adalah mereka yang bisa menikmati keindahan dunia dan arti kebahagiaan hidup.

Jangan biarkan hal kecil merusak bahagiamu hari ini. Tinggalkan yang membuatmu sedih, karena kamu pantas dapatkan bahagia.

Cara termudah untuk bahagia adalah tersenyum. Karena senyuman adalah awal dari kebahagiaan ketika kepedihan menyapa. -@ufhay

Cinta, kebaikan, dan hati yang penuh maaf adalah KUNCI untuk sebuah hidup yang lebih menyenangkan dan berbahagia.

Cinta selalu memberi bahagia dan sakit di hatimu. Bahagia karena bersama yang kamu cinta. Sakit karena tahu bahwa kamu begitu rapuh.

Cinta adalah untuk bahagia. Ketika cinta menjadi penyebab air mata, itu adalah jalan menuju bahagia. -@beehavior

Disaat kesedihan datang dalam satu sisi kehidupan, tetaplah bersyukur. Karena pasti disisi lain ada kebahagiaan.

Tak semua senyuman berarti kebahagiaan. Yang tersembunyi dibalik senyuman tidak selalu bisa terlihat.

Tak semua tawa berarti bahagia. Tetapi sering kali tawa adalah penutup hati yang tengah terluka.

Tak semua air mata berarti duka. Terkadang tangisan adalah kebahagiaan yang tak mampu diungkapkan oleh lisan.

Tetap berusaha melakukan yang terbaik dan belajar mensyukuri nikmat yang sudah ada agar bahagia selalu menyertai kemanapun kaki melangkah.

Kamu tak akan bisa membuat semua orang bahagia, namun kamu pasti bisa membuat seseorang bahagia karena dirimu bahagia.

Setiap ada awal pasti ada akhir, setiap masalah pasti ada solusi. Jangan pernah menyerah, percaya diri, dan bahagia menanti.

Aku akhirnya menyadari, aku ternyata bisa bahagia meski tanpa kamu yg kupikir sangat kubutuhkan dalam hidupku.

0 comments:

Post a Comment

Copyright © Kata-Kata Mutiara